Nama : Nur
Siti Fatimah
NPM :
25212473
Kelas :
3EB21
Paragraf Induktif dan
Deduktif
1. Paragraf Induktif
Paragraf induktif adalah adalah
paragraf yang dimulai dengan menyebutkan peristiwa-peristiwa yang khusus, untuk
menuju kepada kesimpulan umum, yang mencakup semua peristiwa khusus di atas.
Istilah induktif berarti bersifat induksi.
Kata induksi yang berasal dari bahasa
Latin: ducere, duxi, ductum berarti ‘membawa ke; mengantarkan’; inducere,
induxi, inductum berarti ‘membawa ke; memasukkan ke dalam’. Lebih lanjut
istilah induksi dijelaskan sebagai metode pemikiran yang bertolak dari hal
khusus untuk menentukan hukumatau simpulan. Karena pernyataan khusus dapat
berupa contoh-contoh, dan pernyataan umum itu berupa hukum atau simpulan, maka
dapat dikatakan bahwa paragraf induktif itu dikembangkan dari contoh ke hukum
atau simpulan.
Ciri-ciri Paragraf Induktif antara
lain :
a. Terlebih dahulu menyebutkan
peristiwa-peristiwa khusus
b. Kemudian, menarik kesimpulan
berdasarkan peristiwa-peristiwa khusus
c. Kesimpulan terdapat di akhir paragraf
Contoh Paragraf Induktif:
Kesempatan mendapatkan
pendidikan diharapkan akan semakin maju kedepan. Pemerintah telah mencanangkan
cukup banyak program terkait dengan peningkatan mutu dan juga kualitas dari
pendidikan di Indonesia. Diantaranya adalah program sekolah gratis. Program
tersebut merupakan langkah nyata yang diharapkan bisa mengatasi problematika
dunia pendidikan. Tidak akan ada alasan bagi siswa untuk kesulitan mendapat
pendidikan yang layak.
Tidak hanya itu, kini
telah banyak juga bantuan beasiswa yang bisa menjadi alternatif lain
mendapatkan pendidikan yang lebih baik. Para siswa baik dengan ekonomi yang
kurang memadahi atau pun siswa dengan prestasi membanggakan mendapatkan
perhatian yang sama besarnya. Dan pastinya, dengan semua usaha bersama
tersebut, tujuan pemerintah untuk meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan
akan dapat tercapai dengan baik.
2. Paragraf Deduktif
Paragraf deduktif adalah paragraf
yang kalimat utamanya terletak di awal paragaraf dan dilengkapi dengan kalimat
penjelas sebagai pelengkapnya. Paragraf ini diawali dengan pernyataan umum dan
disusul dengan penjelasan umum. Istilah deduktif berarti bersifat deduksi.
Kata deduksi yang berasal dari bahasa
Latin: deducere, deduxi, deductum berarti ‘menuntun ke bawah; menurunkan’;
deductio berarti ‘penuntunan; pengantaran’. Paragraf deduktif adalah paragraf
yang dimulai dari pernyataan yang bersifat umum, kemudian diturunkan atau
dikembangkan dengan menggunakan pernyataan-pernyataan yang bersifat khusus. Pernyataan
yang bersifat khusus itu bisa berupa penjelasan, rincian, contoh-contoh, atau
bukti-buktinya. Karena paragraf itu dikembangkan dari pernyataan umum dengan
mengemukakan pernyataan-pernyataan khusus, dapatlah dikatakan bahwa penalaran
paragraf deduktif itu berjalan dari umum ke khusus.
Contoh Paragraf Deduktif:
Peningkatan
taraf pendidikan para petani sama pentingnya dengan usaha peningkatan taraf
hidup. Petani berpendidikan cukup dapat mengubah sistem pertanian tradisional,
misalnya bercocok tanam hanya memenuhi kebutuhan pangan, menjadi petani yang
produktif. Petani yang berpendidikan cukup, mampu memberikan umpan balik yang
setimpal terhadap gagasan-gagasan yang dilontarkan perencana pembangunan, baik
di tingkat pusat maupun di tingkat daerah. itulah sebabnya peningkatan taraf
pendidikan para petani dirasakan sangat mendesak.
Sumber:
http://carapedia.com/paragraf_deduktif_induktif_info700.html
http://contohsuratku.com/contoh-paragraf-induktif/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar