Minggu, 05 Mei 2013

TULISAN 1



NAMA : NUR SITI FATIMAH
KELAS : 1EB20
NPM : 25212473






PENDAHULUAN

      Pengangguran atau tuna karya adalah istilah untuk orang yang tidak bekerja sama sekali, sedang mencari kerja, bekerja kurang dari dua hari selama seminggu, atau seseorang yang sedang berusaha mendapatkan pekerjaan yang layak. Pengangguran umumnya disebabkan karena jumlah angkatan kerja atau para pencari kerja tidak sebanding dengan jumlah lapangan kerja yang ada yang mampu menyerapnya. Pengangguran seringkali menjadi masalah dalam perekonomian karena dengan adanya pengangguran, produktivitas dan pendapatan masyarakat akan berkurang sehingga dapat menyebabkan timbulnya kemiskinan dan masalah-masalah sosial lainnya.




















Masalah Pengangguran

     Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat pengangguran di Indonesia pada Februari 2012 mencapai 6,32 persen. Sementara jumlah pengangguran dari kalangan perguruan tinggi juga relatif meningkat yakni dari 5,65 juta orang pada Agustus 2011, menjadi 7,25 juta orang di Februari 2012.Di sisi lain, kata Marketing Communication Kompas.com Ari Sasongko, perusahaan mengeluhkan semakin sulit mendapatkan kandidat yang benar-benar sesuai, mengingat bahwa banyak kandidat yang tersedia tetapi sangat sedikit yang memiliki kualifikasi memadai.

     Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya pengganguran adalah sebagai berikut:

1.      Besarnya Angkatan Kerja Tidak Seimbang dengan Kesempatan Kerja  
2.       Penyediaan dan Pemanfaatan Tenaga Kerja antar daerah tidak seimbang:
3.       Struktur Lapangan Kerja Tidak Seimbang
Jumlah angkatan kerja disuatu daerah mungkin saja lebih besar dari kesempatan kerja, sedangkan di daerah lainnya dapat terjadi keadaan sebaliknya. Keadaan tersebut dapat mengakibatkan perpindahan tenaga kerja dari suatu daerah ke daerah lain, bahkan dari suatu negara ke negara lainnya.
    Cara mengatasi pengangguran di Indonesia
Banyak upaya yang telah dilakukan pemerintah selama ini dalam mengurang jumlah pengangguran di Indonesia, namun masih saja pengangguran tidak berkurang bahkan lebih bertambah setiap tahunnya di karenakan tidak seimbangnya jumlah pencari kerja dan lapangan pekerjaan.
Menurut Paul A. Samuelson dan Wiliam D. Nurdhaous dalam bukunya Ekonomi mengemukakan cara-cara mengatasi pengangguran yaitu sebagai berikut:
  1. Memperbaiki pasar tenaga kerja
  2. Menyediakan program pelatihan
  3. Menciptakan program padat karya
Faktor pengangguran bisa beragam macamnya, dan ini tidak boleh di abaikan oleh pemerintah. Usaha mengatasi pengangguran bukanlah kewajiban pemerintah semata. Seluruh penduduk Indonesia di harapkan partisipasinya untuk mengatasi masalah ini. Tanpa kerjasama pemerintah dan masyarakat mustahil dapat mengatasi pengangguran di Indonesia.
Ada berbagai cara dalam mengatasi pengangguran,yaitu :
  1. Peningkatan Mobilitas Tenaga kerja dan Modal
  2. Penyediaan Informasi tentang Kebutuhan Tenaga Kerja
  3. Program Pendidikan dan Pelatihan Kerja
  4. Menggalakkan program transmigrasi
  5. Meningkatkan dan mendorong kewiraswastaan
PENUTUP
·       Kesimpulan:
  Pengangguran merupakan faktor penting dalam pembangunan nasional baik jangka panjang maupun jangka pendek. Pengangguran harus segera di atasi agar ekonomi indonesia bisa lebih baik dan mampu bersaing dengan luar negeri.


DAFTAR PUSTAKA
Ø  http://dimasjoe10.wordpress.com/2013/01/14/faktor-masalah-pengangguran-dan-cara-mengatasinya/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar